Bulan
Ramadhan adalah bulan yang penuh dengan keberkahan. Kalau bisa dibilang dan
mungkin kita semua sepakat bahwa Bulan Ramadhan adalah bulan yang disediakan
oleh Allah untuk kita makhluk-Nya untuk meraih pahala sebanyak-banyaknya.
Kehadiran
Bulan Ramadhan di tengah bulan-bulan hijriah yang lain benar-benar membuat kita
semua merasa bersyukur. Bagaimana tidak, amalan-amalan yang biasanya bernilai
biasa saja namun di bulan ini Allah melipatgandakan dengan sangat besarnya.
Namun hanya Allah yang mengetahui untuk hal tersebut.
Dan mungkin
kita semua tahu bahwa di bulan ini Allah mewajibkan kita untuk berpuasa selama
satu bulan penuh dengan maksud dan tujuan yang baik. Kita yang biasanya makan 3
kali sehari, pada bulan ini bisa jadi hanya makan dua kali sehari yakni pada
saat sahur dan saat berbuka puasa. Begitu juga dengan takaran makannya, yang
biasanya banyak menjadi lebih sedikit dibanding biasanya.
Sadar atau
tidak, hati ini merasa sangat gembira ketika akan menyambut datangnya Bulan Ramadhan.
Kenapa saya bisa berkata seperti itu? Setidaknya itulah yang saya rasakan. Saya
begitu bergembira dan bergairah ketika menyambut datangnya Bulan Ramadhan. Tamu
untuk manusia yang ingin berlomba-lomba meraih pahala sebanyak-banyaknya.
Banyak
sekali keunikan yang terjadi pada bulan ini. Hal-hal yang biasanya tidak
dilakukan di bulan lain, namun ketika hadirnya Bulan Ramadhan ini hal-hal yang
dianggap tidak biasa dilakukan menjadi biasa untuk dilakukan. Sebut saja banyak
orang berlomba-lomba untuk menjual makanan dan minuman ketika menjelang waktu
berbuka puasa.
Pada
awal-awal datangnya bulan suci ini, suasana masjid terasa berbeda dibanding
biasanya. Suasana yang insya Allah sudah ramai oleh jamaah yang akan
melaksanakan solat, pada bulan ini menjadi lebih ramai dibanding biasanya.
Bahkan terkadang sampai masjid sendiri tidak sanggup untuk menampung jamaah
karena begitu banyaknya orang-orang yang ingin solat di masjid.
Suara
anak-anak yang biasanya jarang terdengar, mendadak menjadi sering terdengar
juga. Dan tidak jarang malah pada saat menjalankan Solat Isya yang dilanjutkan
dengan tarawih berjamaah, seringkali waktu adzan masih lama berkumandang tapi
suasana masjid sudah penuh sesak.
Terlihat
tidak nyaman memang, namun hal tersebut entah mengapa sangat menyenangkan bagi
kita yang dapat merasakannya. Yang hatinya masih dibukakan oleh Allah untuk
menerima kebahagiaan ketika kondisi masjid ramai oleh orang yang
berbondong-bondong melakukan ibadah solat berjamaah.
Kita yang
seringkali merasa rindu akan tausyiah yang membuat hati menjadi sejuk pun
kembali hadir setiap hari jika kita melakukan solat berjamaah di masjid.
Allah
benar-benar Maha Besar. Semoga kita semua tetap istiqomah untuk melakukan
sesuatu yang berguna dan bermanfaat di Bulan Suci Ramadhan. Agar bulan ini tidak
berlalu begitu saja tanpa kita berbuat apapun yang membuat kita nantinya akan
menyesal. Karena memang sudah seharusnya kita gembira sehingga ketika menjalani
aktivitas di bulan ini benar-benar akan menjadi hal yang berpahala.
0 komentar:
Posting Komentar