2 Desember
2016 merupakan hari dimana masyarakat yang beragama Islam banyak berkumpul di
Monumen Nasional (Monas) di DKI Jakarta untuk melaksanakan satu kegiatan yang
dinamakan “aksi super damai”, Aksi Bela Islam III. Acara
yang dilakukan berupa doa bersama dilanjutkan dengan solat Jum’at berjamaah.
Satu momen yang cukup bersejarah bagi Bangsa Indonesia.
Tanpa
dibayar, begitu banyak yang berbagi makanan, minuman secara sukarela, bahkan ada
yang rela jalan kaki dari berbagai daerah di Indonesia, sebut saja Ciamis dan
juga Bogor (Jawa Barat).
Sungguh
luar biasa bagi yang diizinkan Allah untuk hadir disana, namun sungguh luar
biasa juga bagi yang tidak bisa hadir namun tetap bisa merasakan dan menikmati
apa yang terjadi disana.
Kalau saja
yang menyaksikan via streaming, terlihat
atau tidak dari layar kaca bahwa Allah sungguh luar biasa. Bagaimana tidak,
sekitar pukul 10 gerimis turun sebentar
sekali lalu berhenti. Setengah 11 gerimis sebentar, berhenti lagi. Jam 11 pun
begitu juga. Namun ketika pukul 11.30, Allah akhirnya benar-benar menurunkan
air hujan di kawasan tersebut. Kita pun meyakini bahwa cuaca pasti sangat adem
disana, dan memang itulah yang terjadi. Adem luar biasa.
Tapi yang
namanya cinta Allah, cinta Rasul, cinta Al-Qur’an, ujian seperti apapun pasti
akan dilakukan demi membela kebenaran. Pun begitu dengan masyarakat berkumpul
disana. Sahabat saya menginfokan, hujan melanda, masyarakat tidak ada yang
berteduh sama sekali agar tidak basah, tetap dilanjut untuk bersama-sama
melaksanakan solat Jum’at yang dimulai dengan khutbah. Subhanallah.
Allah
menguji dengan air hujan, ternyata keimanan yang kuat membuat masyarakat yang
hadir semakin yakin bahwa hal itu merupakan berkah. Kalau saja ada yang
berpikir jahat dan berharap mereka bubar karena hujan, itu salah besar. Allah
memberi kesejukan luar biasa sejak pagi, sampai akhirnya ketika masuk waktu Jum’atan
makin diberi kesejukan.
3 kali gerimis dalam waktu singkat cukup membuat yakin bahwa memang Allah Maha Besar.
Padahal berapa hari belakangan, cuaca cukup panas pada jam-jam tersebut.
AllahuAkbar.
Jadi tidak
pantas rasanya ketika kita meragukan kekuatan dan kehebatan dari Allah. Andai
saja diri kita bisa berada disana, bisa jadi badan gemetar, air mata menetes
lebih deras. Lah saya yang ketika menyaksikan masyarakat Ciamis jalan kaki
menuju Monas saja tidak kuat menahan tangis, apalagi saat berada di lokasi ya.
Hmmm.
Semoga saja
Allah memberi kesempatan bagi kita khususnya sahabat-sahabat yang beragama
Islam untuk dapat melaksanakan solat Jum’at seperti 2 Desember 2016 ini di lain
waktu. Insya Allah, Insya Allah.
Allahu
Akbar . . .
#30DWC #2ndDay
0 komentar:
Posting Komentar